- Home >
- Kita layak Bahagia
Mungkin kita patut diacungi jempol, saat orang lain berlomba-lomba meningkatkan taraf hidupnya menjadi lebih tinggi, kita masih bisa hidup dengan sederhana. Tapi kita masih bisa bersyukur, dengan apa adanya kita, kita tidak perlu berpura-pura menjadi orang yang "sok" kaya & mengikuti gaya hidup yang katanya harus modern.
Kita bangga dengan "kita", saat yang lain menikah dengan biaya yang fantastis, berlomba-lomba memeriahkan acara yang sakral dengan ratusan juta rupiah. Memang tidak ada salahnya menikah dengan cara yang mewah, tapi perlu diingat "tidak perlu juga" secara berlebihan, terlebih jika kita dari orang yang biasa-biasa.
Menikah untuk masa depan, tidak perlu menggali lubang hanya demi kesempurnaan dihari pengijaban.
Kita pantas diberi tepuk tangan, saat teman-teman terlahir terlanjur kaya sampai menikah semua ditanggung orang tua, betapa bahagianya. Tetapi kita jauh lebih bahagia, saat orang tua sudah sewaktu nya beristirahat, kita tak sedikitpun merepotkan mereka. Kita berusaha berdua, menabung bersama, dan kita ingin orang tua hanya duduk manis dan melihat kita bahagia.
Kita bahagia, memiliki orang-orang yang tidak berpura-pura. Merangkul kita selayaknya keluarga sedarah, yaa mereka sahabat kita yang dengan suka rela membantu kesederhanaan kita.
Alhamdulillah, tidak perlu kaya & tidak perlu berpura-pura kaya untuk bahagia, kita selalu bersyukur disegala kondisi terbaik & terburuk kita. Bahagia itu kita yang menentukannya. Mulailah jadi kita yang sabar & ikhlas, tuhan tau siapa yang pantas untuk tersenyum manis pada akhirnya :)
Saya adik dari ario kiswinar, salam baper :v
*mau salam-salam untuk semua teman baik gue, ucapan terima kasih buat semua orang super yang udah membantu gue sejauh ini. Big thanks to Allah SWT, my parents, my big family, Andry & keluarga besar kamu, makasih support & doanya, dan teman-teman yang lain yang ga bisa disebutkan satu" (kalian banyak banget)
*nanti pict kalian gue share di tulisan akhir januari :p
*abaikan :v